ADAPTASI REMAJA MUSLIM DALAM MENGHADAPI DIGITALISASI AGAMA (Studi Kasus Di SMA Muhammadiyah 1 Pekalongan)

Lestari, Latifah Dwi (2022) ADAPTASI REMAJA MUSLIM DALAM MENGHADAPI DIGITALISASI AGAMA (Studi Kasus Di SMA Muhammadiyah 1 Pekalongan). Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Metro.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (159kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (278kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (155kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR LITERATUR.pdf

Download (285kB) | Preview
Official URL: https://eprints.ummetro.ac.id/

Abstract

Digitalisasi Agama merupakan proses pengubahan data analog menjadi data digital yang dapat di simpan dan di sebarluaskan kepada masyarakat. Digitalisasi Agama ini yaitu informasi atau data-data mengenai keAgamaan yang bukan berupa manual akan tetapi berupa digital, yang menggunakan sistem pengoperasian yang ototmatis. Memahami keislaman dalam media digital akan berpengaruh positif jika dapat menggunakannya dengan baik. Pemahaman keislaman pada era digital ini dinilai sangat penting karena informasi yang berada pada media digital tidak semuanya termain kebenarannya, sesuai syariat Agama Islam. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana upaya sekolah dalam membantu siswa beradaptasi dengan digitalisasi Agama dan untuk mengetahui bagaimana pengetahuan siswa terhadap keislaman. Jenis penelitian ini adalah tergolong kedalam penelitian kualitatif. Dilihat dari masalah yang ada penelitian ini tergolong dalam penelitian studi kasus, dimana peneliti menganalisis mengenai permasalahan pemahaman keislaman siswa. Teknik pengumpulan data yang dipakai adalah dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa upaya yang dilakukan oleh pihak SMA Muhammdiyah 1 Pekalongan dalam beradaptasi menghadapi digitalisasi Agama sudah cukup baik. Hal ini diindikasikan dengan adanya penyediaan sarana dan prasaran seperti wifi dan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi). Pemahaman ilmu keislaman siswa di SMA Muhammadiyah 1 Pekalongan masih minim, masih perlu adanya perluasan wawasan dan pembinaan dari guru PAI maupun sekolah. Hal ini di sebabkan karena kurangnya siswa dalam memperhatikan materi dalam pembelajaran. Hasil penelitian menunjukan bahwa dalam pembelajaran PAI terdapat kaitannya dengan teori konstruktivisme. Hal itu dibuktikan dengan hasil penelitian bahwa pada tahap skemata siswa membangun pengetahuannya sendiri mengenai pengertian berbakti kepada orang tuda dan caranya. Pada tahap asimilasi, siswa mengintegrasikan pengalaman baru ke dalam skemata mengenai siswa dapat membaca Al-Qur’an tanpa mushaf yaitu dengan media digital. Pada tahap akomodasi, siswa merespon situasi baru yang berbeda dengan skema awal, siswa mengalami permasalahan mengenai tidak boleh membawa ayat Al-Qur’an ke kamar mandi dan membandingkan dengan ayat Al Qur’an yang berada pada media digital. Kesimpulannya adalah sekolah dan siswa di SMA Muhammadiyah 1 Pekalongan sudah cukup baik melakukan persiapan dalam menghadapi digitalisasi Agama. Akan tetapi dalam pemahaman keislaman siswa masih minim, masih perlu adanya pembinaan terus menerus dari guru maupun orang tua.

Item Type: Thesis (Skripsi (S1))
Additional Information: 012/PAI/2022
Uncontrolled Keywords: Digitalisasi Agama, Pemahaman Keislaman
Subjects: 200 Agama > Pendidikan Agama Islam
Divisions: Fakultas Agama Islam > S1 Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Khusnul Nisa A
Date Deposited: 14 Dec 2022 06:49
Last Modified: 14 Dec 2022 06:49
URI: http://eprints.ummetro.ac.id/id/eprint/1869

Actions (login required)

View Item View Item