KORELASI KADAR RESIDU ZAT AKTIF INSEKTISIDA DENGAN PENURUNAN VITAMIN A DAN C PADA CARA BERTANI SAYURAN ORGANIK UNTUK PENYUSUNAN BUKU REFERENSI PENDUKUNG MATA KULIAH KIMIA LINGKUNGAN

Cholvistaria, Mia (2021) KORELASI KADAR RESIDU ZAT AKTIF INSEKTISIDA DENGAN PENURUNAN VITAMIN A DAN C PADA CARA BERTANI SAYURAN ORGANIK UNTUK PENYUSUNAN BUKU REFERENSI PENDUKUNG MATA KULIAH KIMIA LINGKUNGAN. Tesis (S2) thesis, Universitas Muhammadiyah Metro.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (782kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (10kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab I.pdf

Download (215kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab III.pdf

Download (339kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab V.pdf

Download (7kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (226kB) | Preview
Official URL: https://eprints.ummetro.ac.id/

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyak pencemaran lingkungan tanah yang disebabkan hasil pembuangan limbah pabrik dan kegiatan pertanian konvensional yang banyak menggunakan pupuk dan pestisida kimia sintetis, hal ini menyebabkan kualitas lingkungan mengalami penurunan sehingga berpengaruh pada komposisi kandungan senyawa biokimia dalam jaringan tanaman sayuran. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan antara kadar zat aktif insektisida chlorfenapyr dan fipronil dengan penurunan vitamin A dan C pada sayuran Bayam (Amaranthus hybridus L.), Caisim (Brassica juncea L.) dan Kangkung (Ipomoeae reptans Poir). Metode penelitian yang digunakan yaitu metode ex post facto dengan teknik pengambilan sampel Rancangan Acak Lengkap (RAL). Hasil penelitian menunjukkan bahwa residu zat aktif insektisida chlorfenapyr tidak memiliki hubungan yang signifikan terhadap penurunan vitamin A dan C pada sayuran dengan hasil uji chi square yaitu sig 0,274 >0,05 sedangkan hubungan zat aktif insektisida fipronil dengan vitamin A dan C sayuran memiliki nilai hubungan fipronil dengan vitamin A sayuran sebesar R square 0,619 dan hubungan fipronil dengan vitamin C sayuran sebesar R square 0,871 yang artinya keduanya memiliki hubungan yang signifikan. Temuan penelitian nilai kadar yang diuji masih dibawah SNI dan WHO tetapi tetap menjadi perhatian dikarenakan sifat zat aktif dan kelompok sayuran hiperakumulator berpotensi mengakumulasi dan biomagnifikasi yang membahayakan kesehatan dalam jangka waktu lama sebagai asupan harian.

Item Type: Thesis (Tesis (S2))
Additional Information: 001/Pasca Biologi/2021
Uncontrolled Keywords: chlorfenapyr; fipronil; vitamin sayuran
Subjects: 300 Ilmu Sosial > Pendidikan
500 Ilmu Murni > Biologi, Ilmu Hayati
500 Ilmu Murni > Kimia
Divisions: Pascasarjana > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: Dharma Prasetyawan
Date Deposited: 10 Feb 2022 03:33
Last Modified: 10 Feb 2022 03:33
URI: http://eprints.ummetro.ac.id/id/eprint/1098

Actions (login required)

View Item View Item