Suhaimi, Andiyes (2020) TINJAUAN HOKUM TERHADAP TINDAK PIDANA PENGGELAPAN DAN PENADAHAN KENDARAAN RENTAL. Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Metro.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (57kB) | Preview |
|
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (220kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (224kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (9kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (350kB) | Preview |
Abstract
Peluang bisnis di bidang penyewaan mobil dinilai semakin menjanjikan dikarenakan potensi permintaan semakin tumbuh seiring degan berubanhnya gaya hidup masyarakat. Namun sangat disayangkan di dalam praktek, setelah semua kemudahan yang diberikan oleh jasa rental mobil ternyata masih saja bisnis rental mobil menjadi sasaran maupun target kejahatan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Permaslahan dalam penulisan ini adalah mengenai tinjauan hokum terhadap tindak pidana penggelapan danpenadahan kendaraan rental di Kota Metro danpenegakan hokum atas tindak pidana penggelapan danpenadahan kendaraan rental di Kota Metro. Penelitian ini menggunakan dua metode pendekatan yakni jenis penelitian yuridis normatif danpendekatan yuridis empiris yaitu penelitian hokum yang dilakukan degan cara meneliti bahan pustaka atau data sekunder juga menggunakan data primer yang diperoleh langsung dari lapangan sebagai data pelengkap. Penelitian hokum normatif empiris dilakukan degan mempelajari teori-teori, konsep-konsep, pandangan-pandangan dannorma hokum yang berkaitan degan penelitian ini juga. Berdasarkan hasil penelitian ini di dapatkaan bahwa Tindak pidana penggelapan diatur dalam Bab XXIV Pasal 372 KUHP sampai pasal 377 KUHP dalam bentuk pokoknya disebutkan sebagai berikut : Barang siapa degan sengaja dandegan melawan hokum memiliki barang yang sama sekali atau sebagian kepunyaan orang lain danberada dalam kekuasaannya bukan karena kejahatan, dipidana karena penggelapan, degan pidana selama-lamanya empat tahun atau denda sebesar-besarnya Sembilan ratus rupiah. Tindak pidana penggelapan adalah penyalahgunaan hak atau penyalahgunaan kepercayaan oleh seorang yang mana kepercayaan tersebut diperolehnya tanpa adanya unsur melawan hokum. Dalam penegakan hokum atas tindakan pidana penggelapan danpenadahan kendaraan rental di Kota Metro kepolisian Resort Kota Metro melakukan tindakan Preventif dantindakan Represif. Tindakan preventif adalah usaha atau tindakan yang dilakukan untukmencegah kemungkinan terjadinya kejahatan. Tindakan refresif adalah segala upaya yang dilakukan oleh aparatur penegak hokum sesudah terjadinya kejahatan. Penanganan secara represif yang di lakukan oleh kepolisian Kota Metro berupa: Penyidikan, Penyelidikan, Penangkapan, Penahanan, Penyitaan barabf bukti danPenyerahan Berkas.
Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
---|---|
Additional Information: | 051/Hukum/2020 |
Uncontrolled Keywords: | Tinjauan Hukum, Penggeelapan, Penadahan |
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > Ilmu Hukum |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Hukum |
Depositing User: | Feri Apriyanto |
Date Deposited: | 11 Jan 2021 03:45 |
Last Modified: | 11 Jan 2021 03:45 |
URI: | http://eprints.ummetro.ac.id/id/eprint/449 |
Actions (login required)
View Item |