Azizah, Adelia Nur (2021) PESAN-PESAN DAKWAH DALAM FILM JANGAN BUAT AKU BERDOSA (Studi Analisis Semiotika Ferdinand De Saussure). Skripsi (S1) thesis, Universitas Muhammadiyah Metro.
|
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (187kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (346kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (73kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (131kB) | Preview |
Abstract
Pesan dakwah adalah apa yang disampaikan dalam proses menyampaikan dakwah. Dalam komunikasi, pesan dakwah disebut juga dengan massage, yaitu simbol-simbol. Film sebagai media dakwah berarti alat yang digunakan dalam kegiatan dakwah atau perantara dalam penyampaian pesan dakwah. Film merupakan medium komunikasi yang ampuh, bukan saja untuk hiburan, tetapi juga untukpendidikan dan penerangan. Bahkan, Jakob Sumardjo, dari pusat pendidikan film dan televisi, menyatakan bahwa film berperan sebagai pengalaman dan nilai. Sangat memungkinkan sebagai alat pengoperan rangsangan dalam masyarakat sekaligus untuk digunakan sebagai sarana penyampai syiar Islam kepada masyarakat luas. Karena film sebagai perangkat komunikasi, mampu menyerap komunikan secara luas. Contoh film sebagai media dakwah yaitu film Jangan Buat Aku Berdosa yang merupakan film pendek besutan rumah produksi Jurnalis Pejuang Pena Production (JP3) dan disutradarai oleh Gusti Adi Pranoto. Berdurasi 39 Menit, terdiri dari 3 episode yang dirilis pada 12 Januari 2018 dari penulis sekenario Fia Handari. Film Jangan Buat Aku Berdosa terdiri dari 3 episode. Masing-masing episode berjudul Jangan Buat Aku Berdosa, Memantaskan Diri dan Jika KarnaNya. Film ini juga telah meraih pernghargaan sebagai “Film Terbaik Lampung” di ajang Festival Film Islami Lampung 2017. Nadin dan Fikri adalah pemeran utama dalam film ini. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif kualitatif yaitu suatu penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu fenomena atau peristiwa secara sistematis sesuai dengan apa adanya. Penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang dilakukan untuk meneliti kelompok manusia, kondisi, pemikiran ataupun suatu peristiwa pada masa sekarang yang bertujuan untuk menggambarkan apa adanya tentang suatu variabel, gejala, atau keadaan. Hasil penelitian menunjukan adanya pesan-pesan dakwah dalam film jangan buat aku berdosa diantaranya; Larangan Berzina, menutup aurat, dan menikah. Bahwa perbuatan pacaran seperti yang ditunjukan dalam adegan termasuk perbuatan mendekati zina. Perbuatan yang dilarang dalam agama Islam. Dapat disimpulkan bahwa, terdapat pesan-pesan dakwah dan kajian semiotika Ferdinand De Saussure dalam film Jangan Buat Aku Berdosa.
| Item Type: | Thesis (Skripsi (S1)) |
|---|---|
| Additional Information: | 001/KPI/2022 |
| Uncontrolled Keywords: | Pesan, Dakwah, Film, Semiotika |
| Subjects: | 200 Agama > Komunikasi Penyiaran Islam |
| Divisions: | Fakultas Agama Islam > S1 Komunikasi Penyiaran Islam |
| Depositing User: | Khusnul Nisa A |
| Date Deposited: | 07 Nov 2022 06:33 |
| Last Modified: | 07 Nov 2022 06:33 |
| URI: | http://eprints.ummetro.ac.id/id/eprint/1410 |
Actions (login required)
 |
View Item |
